Sama seperti saat pengibaran bendera dengan inspektur upacara Bupati H Mukhlis, ST pagi hari yang dihadiri Forkopimda dan pejabat terkait dan masyarakat ikut menyaksikan, proses penurunan bendera juga dilaksanakan dengan sukses oleh Paskibraka.
Setelah bendera merah putih dapat diturunkan dengan lancar, lalu dibawa kembali ke panggung kehormatan dan diserahkan oleh pembawa baki Raisya Fajri kepada Wakil Bupati Bireuen, Ir H Razuardi, MT.
Selanjutnya setelah selesai rangkaian upacara itu, 35 anggota Paskibraka diarahkan masuk ke lapangan untuk melakukan sujud syukur ditemui oleh orang tua/wali masing-masing dan disambut Wakil Bupati serta Forkopimda.
"Pelaksanaan upacara memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia hari ini berjalan lancar dan sukses. Artinya, penyelenggara, pelatih dan semua pihak yang terlibat mampu melakukan kerjasama dengan bagus," ujar Wabup selesai upacara penurunan bendera merah putih.
Selain itu juga berhasil melakukan koloborasi antar lembaga dan elemen sehingga bisa berjalan dengan sukses pelaksanaan upacara pengibaran dan penurunan bendera merah putih hari ini, sebutnya.
Menurut Wabup Razuardi, hal ini bahwa menandakan Bireuen sudah lebih mampu melakukan koloborasi dan harus terus dipertahankan. "Hal ini juga Pemkab Bireuen khususnya Bupati H Mukhlis kehormatan kepada semua pihak," tutur Razuardi.
Ketua Pelatih Paskibraka Bireuen, Muhammad Iqbal mengatakan jumlah anggota Paskibraka 35 orang berasal dari sejumlah Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) di Kabupaten Bireuen.
Petugas penurunan bendera yaitu Komandan Kompi Paskibraka, Ipda Ridwan, SE, Kanit 1 SPKT Polres Bireuen. Pembawa baki bendera merah putih, Raisya Fajri dari SMAN 2 Peusangan.
Kemudian petugas mengibarkan bendera, Syauki Adib SMA N 2 Peusangan, pengerek bendera Fawas Firja Tullah SMAN 1 Bireuen, komandan pasukan Aqil Shodiq Al - Mufid siswa SMAN 1 Bireuen.
