“Kegiatan itu digelar di Banda Aceh, Pidie, dan Aceh Barat. Nanti akan ada lagi event pendukung lainnya dari pemerintah kabupaten atau kota dan kami sedang mengkoordinasikannya,” Kata Almuniza Kamal, Kamis, 30 Mei 2024.
Almuniza mengatakan pihaknya terus mematangkan persiapan PON dengan berkolaborasi bersama asosiasi pariwisata dan lembaga terkait. Ini merupakan upaya mengkampanyekan budaya dan pariwisata lewat ajang PON kepada khalayak ramai.
Ia menargetkan wisatawan yang akan datang ke Aceh mencapai 20-50 ribu pengunjung. Kemudian objek wisata yang diyakini akan banjir pengunjung ialah, Masjid Raya Baiturrahman, Museum Tsunami Aceh, Kapal PLTD Apung, Pantai Lhoknga, Danau Lut Tawar Takengon, Pantai Iboih dan Tugu Nol Kilometer Sabang.
Almuniza menyebutkan event-event yang akan digelar pada September mendatang bertujuan untuk menyemarakkan PON Aceh-Sumut. Selain menyaksikan PON, wisatawan juga dapat menikmati kepariwisataan lain, seperti mengunjungi event yang digelar oleh Pemerintah daerah, dapat mengunjungi destinasi wisata uggulan di wilayah venue PON.
“Wisatawan juga dapat membelanjakan uangnya untuk mendapatkan produk-produk ekonomi kreatif dari masyarakat lokal dan Aceh pada umumnya,” ucapnya
Almuniza mengatakan pihaknya memiliki harapan besar terhadap pelaksanaan PON XXI nanti. Ia berharap event PON ini tidak hanya sukses dalam hal penyelenggaraan, namun juga mampu mendorong pengembangan ekonomi kreatif dan pariwisata di Aceh.
“Saya akan lebih menekankan pentingnya memanfaatkan momentum PON untuk memperkenalkan budaya dan pariwisata Aceh ke tingkat nasional dan internasional. Selain itu, dengan adanya berbagai inovasi yang muncul dalam persiapan PON, Saya juga optimis bahwa kesejahteraan pelaku ekonomi kreatif dapat meningkat,” Jelasnya.
