Banda Aceh, 7 Oktober 2025 - Puluhan siswa-siswi jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Banda Aceh meramaikan Museum Aceh, Selasa pagi ini. Kegiatan lawatan sejarah ini secara resmi dibuka oleh
Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Banda Aceh, Teuku Erwin Irham S.P M.Si, sebagai bagian dari program pengayaan wawasan budaya dan sejarah bagi generasi muda. Dalam sambutannya, Teuku Erwin Irham menekankan nilai pendidikan dari kunjungan ini.
"Museum Aceh merupakan cermin perjuangan dan kebhinekaan Aceh. Saya harap para siswa dapat membawa pulang inspirasi untuk melestarikan warisan leluhur kita," ungkapnya. Kegiatan ini melanjutkan momentum dari program lawatan sejarah sebelumnya. Rombongan siswa terlibat aktif dalam sesi diskusi interaktif dan workshop singkat tentang pelestarian budaya. Beberapa siswa terlihat mencatat dengan teliti saat mengeksplorasi replika benteng dan dokumen
historis yang menjadi saksi bisu perlawanan rakyat Aceh terhadap penjajah.
Dengan kegiatan seperti ini, Dinas Pendidikan
Kebudayaan Kota Banda Aceh terus mendorong pendidikan berbasis pengalaman, memastikan generasi muda tumbuh dengan rasa bangga terhadap kekayaan budaya Nusantara.