Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Bedah Rumah PU Sasar 2.658 RTLH Aceh Utara Tingkatkan Perekonomian

Selasa, 14 Februari 2023 | Februari 14, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-02-14T01:19:14Z
Meningkatkan perekonomian masyarakat di berbagai pelosok desa, merupakan salah satu sasaran penyaluran Program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) di Program infrastruktur dasar itu Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Perumahan.

Sejauh ini ratusan ribu rumah tidak layak huni (RTLH) telah dibedah dan ditingkatkan kualitasnya menjadi layak huni. Sebarannya ada di seluruh pelosok tanah air. Salah satu daerah sasaran itu adalah Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh, dimana pada 2022 lalu sebanyak 2.658 unit RTLH telah dibedah.

“Program BSPS kami salurkan kepada masyarakat guna mengurangi kesenjangan sosial, pengangguran dan mewujudkan hunian layak bagi masyarakat yang tinggal di daerah pedesaan,” ujar Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR Iwan Suprijanto, dalam keterangan tertulis, Senin (13/2/2023).

Iwan menerangkan, penerapan Program BSPS dilakukan dengan skema padat karya tunai untuk mempertahankan daya beli masyarakat dengan cara memperkerjakan pemilik rumah untuk membangun rumahnya ataupun warga sekitar desa setempat.

“Kami mengalokasikan anggaran Program BSPS senilai Rp20 juta per unit rumah. Masyarakat yang menerima bantuan tersebut menerima bantuan untuk biaya material sebesar Rp17,5 juta dan upah tenaga kerja sebesar Rp2,5 juta,” terang Iwan.

Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan Sumatera I Teuku Faisal Riza menyatakan, alokasi Program BSPS di Kabupaten Aceh Utara tahun 2022 lalu sebesar Rp53,4 miliar. "Kami harap tahun ini jumlah rumah tidak layak huni ini bisa lebih banyak lagi dan kami akan mendorong kolborasi dari berbagai pihak untuk mensukseskan Program BSPS ini,” harapnya.

Salah seorang penerima Program BSPS, Rosmiati mengaku dirinya, bersama keluarga selama 15 tahun harus tinggal di rumah kayu yang hanya beratap daun dengan kondisi rumah yang hanya berdinding kayu lapuk. Hal itu menyebabkan kondisi rumahnya sering bocor dan lembab apalagi ketika hujan deras.

Namun demikian, saat ini rumahnya menjadi lebih layak huni dan berubah menjadi nyaman setelah adanya Program BSPS dari Kementerian PUPR. Dirinya pun sangat senang dan berharap agar program pro rakyat tersebut bisa dilanjutkan.

“Saya sangat berterima kasih atas bantuan Program BSPS yang diberikan oleh pemerintah khususnya Kementerian PUPR. Sekarang rumah kami sudah bagus dan kalau hujan turun sudah tidak bocor lagi dan kalau bisa bantuan seperti ini tetap berlanjut, sehingga dapat di rasakan oleh warga kurang mampu lainnya,” harapnya. (*)

Foto; Salah satu rumah warga, dari total sebanyak 2.658 unit rumah tidak layak huni (RTLH) di Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh yang mendapat bantuan BSPS Kementerian PUPR.
×
Berita Terbaru Update